Semua Anak adalah Cerdas ‎


Seringkali orang tua dan guru memberi predikat “cerdas” dan pintar hanya kepada mereka yang mempunyai prestasi akademik sangat baik. Berapa nilai sangat baik itu? Jika nilainya berupa huruf, maka “A”. Dan jika nilainya berupa angka minimal “9” (skala 10). Sementara anak didik yang nilai raportnya kurang dari itu akan dinilai kurang cerdas atau bahkan tidak cerdas. Itu pun jika erjadi pada semua mata pelajaran. Artinya, anak didik yang cerdas adalah anak didik yang mendapatkan nilai A pada semua mata pelajaran yang diajarkan. Jika ia hanya mendapatkan nilai “A” pada satu mata pelajaran saja, maka ia tidak termasuk jajaran anak yang cerdas. Bahkan, sangat dimungkinkan seorang anak didik yang mendapatkan nilai A pada beberapa mata pelajaran, tetapi menadap D pada mata pelajaran yang lain, menjadi tidak lulus dari sekolah.

Dari fenomena diatas, apa yang kurang tepat dengan konsep kecerdasan yang kita pahami selama ini? sungguh tidak masuk akal jika peserta didik yang berprestasi di bidang tertentu harus tidak lulus karena nilai mata pelajaran kurang standar.

Ini masalah serius tentang konsep dan pemahaman tentang kecerdasan. Akan tetapi jika kita bertanya pada salah seorang pakar kecerdasan yang sangat terkemuka saat ini, yakni Howard Gardner, kita akan menemukan konsep kecerdasan sebagai berikut :


  1. kecerdasan untuk mampu memecahkan suatu masalah
  2. kemampuan untuk menciptakan masalah baru untuk dipecahkan
  3. kemampuan untuk menciptakan sesuatu atau menawarkan suatu pelayanan yang berharga dalam suatu kebudayaan masyarakat
Dari konsep kecerdasan sebagaimana disebutkan diatas, Gardner melakukan penelitian dan menemukan tujuh aspek kecerdasan yang kemudian ditambah dua aspek kecerdasan lagi. Gardner menyebut konsep kecerdasannya dengan istilah Mutiple Intelligence (MI). Sembilan kecerdasan tersebut adalah kecerdasan linguistik, logika-matematika, intrapersonal, musikal, visual-spasial, kinestetik, naturalis, dan eksistensial.

Dari kesembilan kecerdasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa yang disebut kecerdasan itu tidak diukur dengan angka atau nilai raport, tetapi dengan kemampuan untuk memecahkan masalah atau menawarkan solusi alternatif terhadap persoalan yang dihadapi di tengah kehidupan. Dengan kata lain, anak didik yang cerdas adalah anak didik yang serba mampu mengatasi persoalan hidupnya, termasuk mengatasi berbagai persoalan sekolahnya.

Belum ada Komentar untuk " Semua Anak adalah Cerdas ‎ "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel